Salah satu implementasi mobile computing adalah
PDA (Personal Digital Assistant) “PDA” (Personal Digital Assistant) pertama kali dikenalkan untuk
menggantikan organizer konvensional (agenda). Dimana dulu orang menggunakan
agenda untuk mencatat semua jadwal aktivitas, nomor telepon, atau untuk
membantunya dalam mengingatkan hal-hal yang penting baginya. Tetapi dengan
bertambah pesatnya perkembangan teknologi komputer. Dengan ditemukan dan
diperkenalkannya organizer elektronik atau yang sering disebut juga dengan PDA
(Personal Digital Assistant), maka orang-orang sekarang mulai menggantikan
organizer konvensional tersebut dengan PDA untuk membantunya dalam aktivitas
sehari-hari. Tetapi dalam perkembangannya, perusahaan pembuat PDA tersebut
memperbaiki kemampuan PDAnya. Dari segi software (sistem operasi maupun
aplikasinya) dan segi hardware (kecepatan prosesor, layar berwarna, memori yang
besar) juga dari segi bentuk fisik yang semakin kecil. Selain itu sekarang PDA
juga telah ditambah berbagai fasilitas yang menarik seperti kemampuan untuk
membuat jaringan tanpa kabel (wireless), kemampuan untuk berfungsi sebagai
telepon selular, maupun sebagai kamera digital. Dilihat dari kemampuan yang
sangat luas dari sebuah PDA maka tidak menutup kemungkinan PDA akan
menggantikan posisi notebook yang sangat besar dalam melakukan pekerjaan yang
memerlukan komputer tetapi selalu berpindah-pindah (mobile).
Sistem Operasi
Ada 3 jenis sistem operasi yang banyak digunakan
pada PDA, yaitu sistem operasi Palm, Windows CE, EPOC/Symbian.
·
Palm
Pada
sistem operasi Palm menggunakan prinsip yang tidak diperlukan, tidak perlu ada.
Sehingga pada Palm tidak ada tempat bagi keyboard, dan hanya menggunakan pemasukkan
data menggunakan pena (stylus) pada tempat khusus yang berfungsi sebagai tempat
tulis. Sistem operasi Palm menggunakan tulisan graffiti sebagai metode input
tulisan tangannya. Sistem operasi ini biasanya menggunakan resolusi layar
160×160, tetapi sekarang telah meningkat menjadi 320×320, bahkan pada PDA
keluaran Sony telah menggunakan layar dengan resolusi 320×480. Sistem operasi
Palm berisi beberapa aplikasi dasar. Diantaranya agenda, buku alamat, buku
catatan (notebook) dan To do list, aplikasi email,pengelolaan pengeluaran,
kalkulator, beberapa games. Sistem operasi ini sangat hemat dalam pemakaian
resource memori bila dibandingkan dengan sistem operasi Windows CE. Palm sangat
sukses sebagai PDA yang paling banyak dipakai diseluruh dunia, karena kepraktisannya.
Versi pertamanya belum dilengkapi dengan kemampuan multimedia, tetapi pada
perkembangannya, pada versi 4.1 keatas, telah ditambahkan kemampuan multimedia,
seperti player MP3, program pemutar file video, program untuk melihat gambar
dan sebagainya.
·
Windows CE
Sistem
operasi ini dikeluarkan Microsoft, yang ditujukan untuk komputer kecil yang
dapat dibawa-bawa. Sesuai dengan namanya CE (Comercial Edition), versi ini
dibuat oleh Microsoft untuk peralatan-peralatan diluar komputer PC. Windows CE didesain
untuk sistem operasi pada komputer mobil, PDA, peralatan-peralatan rumah tangga
yang menggunakan komputer, dan lain-lain. Tampilan Windows CE ini sangat mirip
dengan tampilan Windows 95, oleh karena itu bagi pengguna Windows dapat
langsung mempelajarinya dengan mudah. Pada PDA yang menggunakan sistem operasi
Windows CE terbagi atas dua jenis, yaitu Handheld yang horizontal dan Pocket PC
(sebelumnya diberi nama Palm PC dan Palmsize PC) yang vertikal. Untuk versi
vertikal, didesain untuk menyaingi pasar Palm. Versi vertikal ini dimulai dari
veri “2.0”, dengan tampilan mirip Windows 95. Pada Versi “3.0” dengan nama lain
Pocket PC, Microsoft mengganti tampilan interfacenya menjadi flat, mirip Palm
sehingga lebih mudah dipakai.1 Versi Handheld memiliki keyboard
dan pena untuk input, sedangkan Pocket PC menggunakan display yang lebih kecil
dan pena. Handheld dilengkapi dengan Pocket Office komplit berisi Word, Excel,
PowerPoint dan Outlook. PocketPC hanya dilengkapi dengan Word,Excel, dan
Outlook. Selain Pocket Office,2 Microsoft juga memasukkan Internet
Explorer untuk browsing Web, Windows Media Player untuk memutar file-file
multimedia seperti MP3, MPEG. Pada PocketPC memiliki satu kelebihan lain,yaitu
: Pengenalan tulisan tangan yang fleksibel. Pengenalan tulisan tangannya lebih
dekat pada tulisan tangan sebenarnya. Maksudnya, pengguna tidak perlu lagi
mempelajari abjad baru seperti pada Palm. Jika pengguna tidak menyukai
pengenalan tulisan tangan, maka pengguna dapat menggantinya dengan keyboard
virtual. Secara teknis sistem operasi Windows CE ini lebih mendekati sistem
operasi yang digunakan di PC, sebagai contoh: banyak aplikasi-aplikasi dari PC
yang dikonversi menjadi versi Pocket PC, terutama aplikasi game, seperti: Doom,
Hexen, Pacman, Need For Speed 4, Tomb Raider, Ultima IV, Age of Empires, Rayman
dan sebagainya. Untuk mendukung suksesnya Pocket PC, Microsoft bahkan
memberikan Compiler VisualBasic dan C++ berbasiskan Pocket PC-nya secara
gratis, yang dapat didownload di Internet. Selain PDA, sistem operasi ini juga
ada dalam versi ponsel dengan kode stinger, ponsel dengan sistem operasi
Windows CE sampai sekarang masih belum banyak beredar dipasaran. Sekarang
Windows CE telah sampai pada versi 4 dengan kode “Talisker”.
·
EPOC/Symbian
Sistem
operasi Symbian dulunya bernama EPOC, dibuat oleh perusahaan Psion yang membuat
sistem operasi EPOC, kemudian diakusisi oleh perusahaan Symbian. Sistem operasi
ini banyak dipakai oleh PDA Psion (PDA yang paling populer di Eropa). Psion
merupakan salah satu PDA yang menguasai pasaran di Eropa. Selain PDA, sistem
operasi ini banyak ditemukan pada ponsel-ponsel pintar (Smartphone). Seperti
Nokia Communicator 9210, Nokia 7650, Sony Ericsson P800 dan lain-lain. Sistem
operasi ini mempunyai tampilan yang mirip dengan Windows. Tetapi bila dibandingkan
dengan Windows CE, sistem operasi ini lebih stabil dan tampilan mirip ”Windows”
meskipun tidak memiliki semua feature Windows. Semua PDA yang menggunakan
sistem operasi ini mempunyai input keyboard dan pena.
Perbandingan antara PDA dan notebook :
Kelebihan PDA dibandingkan dengan notebook
·
PDA lebih ringan
·
Waktu pemakaian baterai PDA
lebih lama, karena daya yang lebih kecil
·
Dapat langsung dipakai,
setelah dinyalakan tanpa menunggu “boot”
·
Lebih mudah dipakai, karena
fungsi-fungsinya spesifik
Kekurangan PDA dibandingkan dengan notebook
·
Tidak dapat menjalankan
aplikasi buat komputer PC
·
Kapasistas memory yang kecil
·
Tidak mampu mengerjakan
pekerjaan yang berat
tanggal akses : 26 April 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar